Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Usaha Milik Partai Bisa Menjadi Ajang Korupsi

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Partai politik yang akan diperbolehkan memiliki badan usaha dikhawatirkan menjadi ajang korupsi dan menggerogoti keuangan negara.Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Partai Bintang Reformasi (PBR) Yusuf Lakaseng, badan usaha itu dapat digunakan untuk membeli aset-aset ekonomi milik negara. "Usulan pemerintah ini aneh," kata Yusuf di DPR, Jumat (16/3).Meskipun dibuat aturan untuk mengawasi kegiatan badan usaha, katanya, tetap saja rawan korupsi. Yusuf mengusulkan, partai cukup mendapatkan sumber dana dari pengurus atau kader. Badan usaha itu sebaiknya dimiliki oleh pengurus atau kader secara pribadi bukan partai secara institusi.Kondisi keuangan partai, katanya, tidak menentukan suatu partai menjadi besar. Yang terpenting partai dapat mengakomodasi dan aspiratif terhadap kepentingan publik.Yusuf mendukung usulan pemerintah agar ada laporan keuangan yang berkala dari partai. Itu usulan positif. "Perlu ada transparansi terhadap keuangan partai," ujarnya.Dalam Rancangan Undang-Undang Partai Politik yang disusun pemerintah di antaranya membolehkan partai politik memiliki badan usaha yang keuntungannya dapat dipakai membiayai kegiatan partai.Aqida Swamurti
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

KPK Dorong Kenaikan Dana Partai Politik

17 September 2022

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron. Antara/Benardy Ferdiansyah
KPK Dorong Kenaikan Dana Partai Politik

KPK menilai peningkatan bantuan dana partai politik bisa mencegah terjadinya korupsi. Ongkos politik untuk menjadi kepala daerah di Indonesia, besar.


PDIP Paling Besar, Ini Rincian Dana Kampanye Parpol Pemilu 2019

24 September 2018

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto bersama para model, caleg artis, kader PDIP saat memamerkan atribut kampanye milineal di kantor DPP PDIP Diponegoro, Jakarta, Kamis, 20 September 2018. TEMPO/Dewi N Piliang
PDIP Paling Besar, Ini Rincian Dana Kampanye Parpol Pemilu 2019

Partai Politik peserta Pemilu 2019 sudah menyerahkan laporan awal dana kampanye Pemilu 2019. PDIP menjadi yang paling besar.


Banyak Parpol Tak Paham Laporan Rekening Khusus  

2 Februari 2014

Komisi Pemilihan Umum (KPU). ANTARA FOTO/Rudi Mulya
Banyak Parpol Tak Paham Laporan Rekening Khusus  

Ada auditor yang awasi keuangan parpol.


Baru 2 Parpol Serahkan Rekening Khusus

1 Februari 2014

Anggota Dewan Pengurus Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) M Yusuf John menyampaikan materi kepada para perwakilan parpol saat sosialisasi laporan penggunaan dana kampanye parpol di Gedung KPU, Jakarta, Sabtu (1/2). ANTARA/Andika Wahyu
Baru 2 Parpol Serahkan Rekening Khusus

Penting untuk akuntabilitas parpol.


Demokrat Janji Hari Ini Laporkan Dana Partai  

26 Desember 2013

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Nurhayati Ali Assegaf. Tempo/Tony Hartawan
Demokrat Janji Hari Ini Laporkan Dana Partai  

Pelaporan dana kampanye partai politik peserta pemilu akan ditutup pada 27 Desember 2013.


Golkar Belum Pasti Kapan Laporkan Keuangan Partai  

26 Desember 2013

Ilustrasi BEndera Partai Golkar. Tempo/Wisnu Agung Prasetyo
Golkar Belum Pasti Kapan Laporkan Keuangan Partai  

Partai Hanura menyatakan akan menyerahkan laporan dana kampanye pada Jumat, 27 Desember 2013.


Partai Demokrat Wajib Beri Laporan Keuangan ke ICW

12 Februari 2013

TEMPO/Kink Kusuma Rein
Partai Demokrat Wajib Beri Laporan Keuangan ke ICW

Partai Demokrat wajib memberikan informasi kepada ICW selambat-lambatnya 10 hari sejak salinan putusan diterima partai.


PAN Lobi Parpol Besar Soal Konfederasi  

6 Juli 2010

Bima Arya. TEMPO/Wahyu Setiawan
PAN Lobi Parpol Besar Soal Konfederasi  

"Kami sedang mengaktifikan komunikasi, khususnya dengan Demokrat, Golkar, PDIP," kata Ketua DPP PAN Bima Arya dalam diskusi "Penyederhanaan Parpol: Konfederasi atau Akuisisi?" di Jakarta, Selasa (6/7).


Demokrat Akan Tuntut Pencemar Nama Baik Partainya

28 Maret 2010

Demokrat Akan Tuntut Pencemar Nama Baik Partainya


"Ya artinya mereka yang biasa berkoar itu jangan asal bicara saja. Kita juga tuntut dong. Tapi kembali, ini partai yang akan mengurusnya," kata politikus Partai Demokrat Yahya Sacawiria kepada Tempo, hari ini.


Badan Usaha Milik Partai Politik Rawan Konflik Kepentingan

16 Maret 2007

Badan Usaha Milik Partai Politik Rawan Konflik Kepentingan

Disiplin partai politik dalam melaporkan data keuangannya ke Komisi Pemilihan Umum sangat rendah. Dari 24 partai, hanya tujuh yang melaporkan keuangannya.