TEMPO.CO, Jakarta - Belum adanya hasil yang konkret dari pembahasan wacana kenaikan harga bahan bakar minyak bersubsidi membuat indeks mengalami tekanan jual.
Imbasnya, indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia pada perdagangan hari ini melorot 42,61 poin (0,86 persen) ke level 4.894,59.
Analis dari PT BNI Securities, Thendra Crisnanda, mengatakan belum adanya keputusan mengenai pembatasan bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi membuat investor menahan diri dan cenderung mengambil posisi jual. "Selama belum ada kepastian, indeks masih akan terombang-ambing."
Faktor eksternal yang negatif semakin membebani indeks. Di luar dugaan, data pertumbuhan domestik bruto (GDP) Cina turun ke level 7,7 persen dibanding sebelumnya 7,9 persen. Terkoreksinya pertumbuhan raksasa ekonomi Asia itu mengonfirmasi data-data manufaktur dan keyakinan bisnis yang sebelumnya negatif.
Minimnya sentimen positif membuat tekanan jual asing cukup tinggi sebesar Rp 460 miliar. Asing mulai memperhatikan data makro ekonomi Indonesia kuartal pertama yang mengecewakan. "Tingginya inflasi, defisit neraca perdagangan, pelemahan nilai tukar, hingga menyusutnya cadangan devisa adalah beberapa indikatornya."
"Disarankan untuk melakukan beli jangka pendek atau beli selektif pada saham-saham yang berfundamen bagus. Misalnya sektor infrastruktur, properti, dan konsumer," ujar Thendra.
Saham yang berpindah tangan hari ini sebanyak 3,8 miliar lembar saham senilai Rp 4,2 triliun dengan frekuensi 102,9 ribu kali transaksi. Hanya 58 saham menguat, 179 saham turun, serta 119 lainnya stagnan. Asing mencatat penjualan bersih Rp 460,8 miliar.
Bursa Asia cenderung melemah hingga 17.00 WIB. Nikkei 225 melemah 1,55 persen, Hang Seng melemah 1,43 persen, Strait Times turun 0,30 persen, bursa Korea susut 0,20 persen, dan indeks Shanghai terkoreksi 1,13 persen.
PDAT | M. AZHAR
Berita Terpopuler:
Dikuntit Intel, Anas Urbaningrum Punya Cerita
@SBYudhoyono 'Digoda' Bintang Porno
Majalah Tempo Hilang dari Peredaran
Mahfud MD Masuk Bursa Calon Kapolri
Aceng Fikri dan Ahmad Dhani Jadi Capres Idaman NU
Ribuan Orang Nonton Langsung Chris John Vs Satoshi